Friday, May 27, 2016

Penemuan Mayat di Pantai Klotok, Klungkung, Bali

Ni Kadek Suarsani (29) menangis histeris di tepi Pantai Klotok, Jumat (27/5/2016) sekitar pukul 08.00 Wita.

Sembari bersimpuh, ia hanya bisa meratapi suaminya, Nengah Sudana (28) yang ditemukan sudah kaku dan tidak bernyawa.

Jenazah Suadana terlentang di hitamnya pasir Pantai Klotok, tepatnya di Timur Pura Watu Klotok.

Jenazah Sudana ketika ditemukan, masih menggenakan pakaian hitam dan celana jeans panjang.
Wajah warga asal Dusun Tulang Nyuh, DesaTegak, Klungkung ini sudah memucat dengan kondisi mulut mengeluarkan cairan busa.

Tidak jauh dari jenazahnya, petugas menemukan ada sebuah botol yang sudah kosong.

"Sepertinya dia meninggal karena meminum racun," celetuk seorang warga yang kebetulan memadati TKP tersebut.

Sembari terus menangis, Ni Kadek Suarsani menceritakan jika suaminya tersebut sudah meninggalkan rumah, Kamis(26/5/2016) pagi.

Korban saat itu pamit meninggalkan rumah untuk bekerja sebagai buruh tukang.

Namun, hari sudah senja, sang suami tidak kunjung pulang.

"Saya khawatir karena suami saya belum pulang hingga sore hari. Jadi, saya cari-cari dia (Suadana) sampai Jumat pagi," ujar Ni Kadek Suarsani sembari terus menangis.

Keberadaan Suadana baru diketahui, setelah Kadek Suarsani menemukan sepeda motor suaminya tersebut terparkir rapi di areal parkir Pantai Watu Klotok.

Kadek Suarsani pun sempat menanyakan keberadaan suaminya kepada pemilik warung di sekitar Pantai Klotok.

"Saya tanya ke pemilik warung dan ke warga sekitar sini, tidak ada yang tahu suami saya dimana. 

Saya terus berusaha mencarinya di sekitar pantai dan saya kaget sudah menemukannya dalam keadaan sudah meninggal," ucap Suarsani sembari menangis histeris.

________
sumber: Tribun


No comments:

Post a Comment